Rabu, 29 Juni 2011

Anger Damagement


did u know what i feel right now?
sure not, i havent told u anyway... i'm in anger! X(

why i wrote "Anger Damagement"? bcuz i couldnt taught u yet how to manage ur anger, so that title just mean to me "anger will damage all around u". hehehe...
okay..
Rasa marah memang sangat sulit dikendalikan bagi sebagian orang, termasuk saya yang temprament. Bahkan saya harus membuat catatan kecil yang ditempelkan pada tempat yang strategis untuk dilihat. *seperti gambar di atas*


Marah adalah salah bentuk luapan rasa tidak puas atau tidak cocok manusia terhadap apa yang ada disekitarnya. Marah pertanda kita memiliki persaan. Semua orang pasti pernah marah tak terkecuali Nabi Muhammad SAW.
Tidak hanya berdampak buruk bagi tali silaturrahim, marah juga sangat mempengaruhi kesehatan tubuh. Bahkan juga mempengaruhi hubungan vertikal dengan-Nya. Secara islami, marah dapat merusak iman dan bisa membuat kita melakukan larangan-larangan-Nya. Untuk menjaga hati, setidaknya kita tahu tips mengendalikan rasas marah menurut hadist.
  1. Bacalah ta`awudz (Audzubillahi minasy syaithani rrajiim). Bacaan ini yang dianjurkan Muhammad ketika dua orang di sisi Nabi saling mencela. Ujar Nabi, "Sesungguhnya aku akan ajarkan suatu kalimat yang kalau diucapkan akan hilang apa yang ada padanya. Yaitu sekiranya dia mengucapkan : Audzubillahi minasy syaithanirrajiim."
  2. Jika ucapan ta`awudz belum juga menghilangkan marah, posisikan tubuh kita menjadi lebih rendah dari sebelumnya. Misalnya, jika amarah datang sementara kita sedang berdiri, maka duduklah. Atau jika sedang duduk, rebahkanlah tubuh.
  3. Diam atau tidak berbicara. Cara ini sangat ampuh untuk mengontrol amarah. Berbicara saat sedang marah sangat berbahaya, baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. karena, terkadang kita mengucapkan kalimat diluar kesadaran kita hanya karena dikuasai amarah.
  4. Berwudu. Karena marah adalah api, yang bisa melawannya hanya air. "Sesungguhnya marah itu dari setan dan setan itu diciptakan dari api, dan api itu diredam dengan air maka apabila di antara kalian marah, berwudulah" (H.R. Ahmad).
  5. Ingin lebih tenang lagi? Lanjutkan dengan salat Syukrul Wudhu sebanyak dua rakaat. Salat ini bisa dilakukan kapan saja, kecuali pada saat yang diharamkan, yaitu seusai Isya dan Magrib atau seusai Subuh dan Duha ( saat terbenam dan terbit matahari).
Nah.. dari segi kesehatan, saya mendapatkan artikel yang mungkin bisa dibaca, cekidot! (look the 2nd point) wow, hanya karena sering marah bisa menyebabkan stroke? What a horrified! Apalagi di usia muda yang produktif, na'udzubillah...
Sesuai pengalaman saya nih, kalau sedang marah, trus dipendam dan tidak berusaha menghilangkan, 5 menit kemudian saya sudah sakit kepala dan sesak. Saat itu saya sadar kalau saya sedang mendzolimi diri dengan tidak menghilangkan marah. Sungguh terlalu! --"
Saya pernah baca artikel, tapi lupa sumbernya dimana. Intinya, marah itu akan merusak beberapa sel dalam tubuh, selain itu juga membuat wajah kita menyeramkan! Coba deh kalau lagi marah, trus bercermin. What u see? A monster? haha!
Hal termudah yang pernah saya terapkan saat marah adalah menarik nafas panjang (biar lega dikit) dan mencoba untuk tersenyum. Yeah! It's easy to smile. Walaupun ada kesan "agak maksa", paling tidak kita punya usaha untuk menghilangkan amarah. Lambat laun, senyum paksa itu akan berubah menjadi obat marah yang menyegarkan. Coba deh! :)
hhhmmmmm....haaaaaahhhhhhh...... *tarik nafas panjang*
maybe not easy to apply all of them when u angry, but tried to smile is easy thing, right? Aware of ur anger before it's damaged all around u.
semoga sedikit tulisan ini bermanfaat untuk kita, semoga Allah melindungi hati kita dari penyakit hati yang merusak, aamiin :)

Tidak ada komentar: